Jan 6, 2017

Kombinasi antara Introvert dan Ekstrovert adalah Ambivert

Ilustrasi: Persatuan Introvert + Ekstrovert = Ambivert
Nopjr.com/Psikologi - Beberapa dari kita sudah mengenal sebutan introvert dan ekstrovert untuk menunjukkan kepribadian seseorang. Secara umum introvert bisa digambarkan sebagai pribadi yang lebih suka sendiri (meyendiri) dalam berbagai aktivitasnya. Sedangkan ekstrovert adalah pribadi yang lebih senang bergaul dengan sebanyak mungkin orang. Jadi, bagi mereka yang berada di tengah-tengah kedua kepribadian itu disebut sebagai ambivert.

Orang ambivert adalah orang yang mempunyai sifat kombinasi antara introvert dan ekstrovert. Apa saja ciri mereka yang ambivert?

1.Pendengar dan pembicara yang baik. 
Introvert cenderung menjadi pendengar yang baik namun “sulit berbicara” sedangkan ekstrovert cenderung menjadi pembicara yang baik namun “sulit mendengarkan”. Ambivert mampu mengkombinasikan kedua hal tersebut dengan baik. Mereka mampu mendengarkan orang lain dengan kemampuan menyampaikan pendapat yang sama baiknya.

2. Tidak masalah sendiri maupun bersama orang lain. 
Jika introvert senang dalam kondisi sepi sendirian dan ekstrovert selalu membutuhkan teman, maka ambivert bisa melakukan kedua hal sama enaknya. Sendirian tidak masalah, bersama orang lain pun bisa bikin mereka bahagia. Ini adalah kondisi yang sangat menyenangkan karena menunjukkan tingkat adaptasi yang tinggi. Orang ambivert bisa bekerja sendiri atau dalam tim dengan hasil sama baiknya.

3.Cukup mandiri. 
Ekstrovert senang mendapatkan bantuan dari orang lain. Introvert cenderung ingin melakukan apapun sendirian. Ambivert berada di tengah-tengah dimana mereka cukup mandiri namun tidak masalah menerima bantuan orang lain.

4.Problem solver yang brilian. 
Menyelesaikan masalah (problem solving) memerlukan kemampuan mendengarkan dan berbicara yang seimbang. Output yang dihasilkan akan lebih bersifat menyeluruh saat ambivert sedang menyelesaikan masalah. Ambivert bisa berdiskusi dengan orang lain dan menganalisis nya sendiri sehingga tercipta jalan keluar yang bisa diterima semua pihak.

5.Pemimpin yang ideal. 
Dengan mampu berperan sebagai pendengar dan pembicara yang baik dan didukung kemampuan problem solving mumpuni, ambivert adalah tipe pemimpin ideal. Mereka bisa menempatkan diri kapan harus sendiri dan kapan harus bersama orang lain.

Jelas bahwa, ambivert adalah tipe/orang “tengah” yang enak diajak bergaul namun tidak masalah dengan kesendirian. [amerikanki.com]

0 comments:

Post a Comment